Wednesday, April 30, 2008

AXIS (GSM Yang Baik)










heiho..


AXIS

ini adalah sebuah nama provider telekomunikasi GSM yang mencoba peruntungannya di Indonesia. Mungkin banyak yang udah tau tentang kartu GSM ini dan bahkan kalian udah pernah nyoba.
Banyak hal yang ditawarkan Axis, mulai dari tarif sms yang murah hanya 60/sms dan tarif telpon ke lain provider hanya 600/mnt. Murah kan? pastinya.

Ini bukan promosi, karena gue ngga mendapatkan persenan keuntungan dari menulis tentang Axis. Jadi tujuan dari tulisan ini sebenernya untuk membagikan opini gue tentang masalah yang lagi menyebar dengan cepat yaitu anggapan tentang Axis yang adalah produk dari gereja setan dan setiap kita membeli produk Axis artinya kita mensupport gerakan gereja tersebut.

Oke, gue coba untuk utarain pendapat gue tentang hal ini;

suatu hari gue mendapat kabar dari temen kantor kalo Axis ini salah satu produk dari gereje setan dan dia coba untuk nge-cek ke internet dan cari informasi tentang Axis (saat itu dia suruh gue untuk membalik kata Axis menjadi SixA, karena menurut informasi yang dia dapet itu adalah nama gerejanya. Malamnya gue dapet sms yang isinya mengajak gue untuk berhati-hati atas Axis ini dan menforward-kan lagi sms yang gue dapet ke orang lain .

Gue ngga forward, justru gue reply dan gue bilang kalo kita musti hati2 sebelum menforward sms ini karena ini menyangkut brand image suatu produk. kita harus cek kebenarannya setelah cukup baru kita bisa ambil tindakan tersebut. Ketika gue mereplay sms itu gue terpikir andai ajah itu yang kena bukan Axis tapi kantor gue dan kebayang ga apa yg terjadi? bisa ngga dapet event apa2 gue.

Malam itu gue share sama fonie tentang hal ini dan ternyata dia juga tahu tentang ini. Dia bilang kalo di tempat dimana dia kerja juga lagi ada promo kartu Axis yang lumayan besar.

Hari sabtu (25408) ketika gue survey tempat untuk satu event gue terperangah liat iklan Axis yang gede banget dan yang menarik disitu ditulis tawaran harga mereka yang tersusun secara vertikal dan awalan angka yang sama, yaitu 6.Kalo diurutkan akan membentuk angka yang sama dan sangat familiar banget yaitu 60,60,600 atau 666.


Dan gue juga dapet email yang bernada sama dan sedikit lebih tajam;
"Guys, Kartu AXIS uda mulai kluar. Uda ada di counter2 HP, uda ada yg
jual.
> JANGAN BELI apalagi di PAKAI. Uda pd tau kan klo itu kartu SETAN??? Jd
> JANGAN COBA2, Tuhh Kartu PDKG GEREJA SETAN = ?SIX-A? Ciri2nya: Sampulnya
> warna putih,ada garis warna ungu n orange. Posternya banyak angka 60.
> sebarin ke temen2 km semua. 1 sms selamatkan 1 jiwa.


* 60/Sms 60/menit 600/mms =simbol 666 = setan
* SIXA = Siksa
* AXIS artinya antikris.

Jangan dibeli!!! itu kartu pendukung gereja setan.

Sebarkan email ini. 1 email selamatkan 1 jiwa.


INGAT JANGAN
> COBA2?!!!!
>
> Temen2, jgn pake sim GSM baru yg namanya AXIS ya! AXIS adalah produk yg
> m'bantu greja setan! Tolong jgn dpakai, krn dana dr prod itu akan dgunakan
> utk mperluas grejasetan.Uda ada iklannya jg di kompas n di counter2 hp.
> sebarin k tmn2 yg laen yah, dgn nyebarin info ini kalian udah nylamatin
> 1jiwa, jgn mo kalah utk mperluas kerajaan Tuhan!


.......

waktu gue baca ini gue juga agak mikir karena kalo diliat ada keterkaitan, tapi tetep ajah gue belum bisa memastikan kebenarannya. Mungkin email ini beredar luas dan bukan cuman gue ajah yang terima.

Suatu hari sebelum gue tulis ini, gue juga pernah nge-browse cari tahu tentang Axis. Gue ngga nemuin satupun hal yang mencurigakan yang ada gue liat di satu forum (Kaskus) dimana ada orang yang menanyakan tentang kebenaran dari issue ini.

Udah lumayan lama gue cari tapi juga ngga nemuin apa2 yang ada gue dapet informasi kalo Axis ini punya nama besar di luar sana, entah ini Axis yang sama atau beda gue juga ngga ngerti.

Tapi ada satu hal yang ganjel di gue, yaitu tagline dari Axis yaitu GSM yang baik. Aga aneh sih, karena dari sekian banyak kartu hape yang semuanya banyak nonjolin tentang hemat, harga yang murah, kecepatan data bahkan juga fasilitas-fasilitas yang memudahkan penggunanya. Hanya Axis yang aga beda. Artinya Axis ngga terlalu fokusin ke semua tetek bengek itu. Axis adalah kartu yang baik dibandingkan yang lain.

Kalo ngga salah dalam satu iklan yang ditayangkan, semua yang ditampilkan itu memiliki arti dan pastinya berhubungan dengan produk yang di iklankan. Dalam iklan Axis disitu terlihat ada seekor burung (entah burung dara atau merpati)yang rencanaya mau dilepas sama empunya ke suatu tujuan, tiba-tiba dateng seseorang yang dateng ke dia kasih solusi (menurut gue dia pasti ngga kenal sama orang yang nolong dia, keliatan dari cara dia ngobrol, bukan temen deket) yaitu lewat SMS ajah karena murah. Padahal ngga murah juga, karena masih murahan juga Xl jempol cuma 40 rupiah, kalo ngga naek harganya.

Bener-bener digambarkan kalo Axis itu baik.

Oia, gue juga dapet dari hasil browse kalo ternyata Axis agak bermasalah ama pemerintah perihal tidak efektifnya Axis make frekuensi yang udah dikasih dan akan dialihkan ke provider lain kalo tetep ngga ada perubahan juga.

Friday, April 25, 2008

Ayat-Ayat Cinta..






heiho..

Ayat-Ayat Cinta..

Film luar biasa yang mampu menyihir para penikmat film untuk terhanyut dengan jalan cerita yang memang sangat touchy banget. Sukses besar untuk mas Habib (pengarang Novel Ayat-Ayat Cinta) dan Hanung B. (Sutradara Ayat-Ayat Cinta the movie). Gak heran gue kalo banyak yang bilang setiap orang nonton film ini banyak yang nangis termasuk juga yang terhormat pak SBY. Menurut surat kabar yang pernah gue baca, beliau dan beberapa orang penting rela nonton bersama film ini.

Suatu kehormatan untuk semua pihak (pengarang, sutradara, para pemain, sampe juga yang punya bioskopnya) dimana orang nomor 1 di negara ini sudi untuk nonton film karya anak bangsa yang udah 3 atau mungkin juga lebih secara berturut-turut udah jadi film nomor 1 di bioskop jakarta, mungkin juga indonesia.

Tadinya gue tertarik untuk nonton film ini, pastinya dengan seseorang yang selalu enak untuk gue ajak nonton, tapi karena sibuknya waktu dan ketatnya jadwal syuting dan pemotretan di majalah Trubus edisi baru, makanya ngga bisa nonton deh...

Beruntung gue bisa dapet pinjeman novelnya dari temen kantor gue yang baik hati meminjamkannya untuk waktu yang cukup lama, padahal; janjinya gue dikasih waktu 2 hari ajah, kemungkinan besar dia lupa dan kebetulan juga gue belum selesai bacanya, hehehe...

Menarik banget isinya, dimana ada unsur Humanis, Agamais dan Cintais melebur jadi satu alur cerita yang apik dan gak bosenin. Penulis mengdefinisikan novelnya sebagai Novel Pembangun Jiwa dan gue setuju dengan itu, karena memang gue terbangun dan ”diberkati” ketika baca novelnya. Terlepas dia agamanya apa yang gue rasa setiap orang yang mengaku dirinya lelaki harus baca novel ini sebagai satu inputan yang positif. Sebagai lelaki gue dapetin masukan yang bener-bener masuk dan gue terima, contohnya cara Fahri yang sangat menjaga hidupnya sejalan dengan apa yang diyakininya dan juga dimana dia sangat menghargai wanita dan menempatkan wanita diposisi seharusnya. Gue juga belajar dari Fahri yang berusaha dengan segenap hidupnya mengamalkan setiap ajaran yang telah dipegang sebagai jalan hidupnya menuju sang Khalik.

Tokoh lain yang gue kagumi adalah Maria. Seorang kristen koptik yang begitu pluralis, ngga membesdakan dalam memberikan kasih, udah gitu pinter dan pastinya memang dia adalah gadis cantik. Siapa sih yang ngga mau kenal sama dia, pribadi yang menarik dan memiliki keluarga yang juga mengasihi sesama. Ini adalah wujud kasih yang coba digambarkan oleh penulis diluar keyakinan yang penulis pegang.

Tokoh yang satu ini adalah tokoh yang sangat diidolakan oleh kaum adam yang menginginkan seorang pendamping hidup. Hatinya, cintanya dan hidupnya sangat menginspirasi banyak orang, ternmasuk gue. Wujud seorang pendamping yang mendekati sempurna. Entah ini adalah tokoh khayalan atau benar adanya, yang jelas pria yang mendapatkan sejatinya telah menemukan sedikit kebahagiaan dari besarnya kebahagiaan itu sendiri. Dia adalah Aisah.

Fahri memang tokoh idola. Banyak wanita mengagguminya, sebut saja Nurul dan Noura yang juga jatuh hati dengan sosok Fahri. Tapi itulah kisah cinta, sebanyak apapun ditabur, tetap saja hanya satu yang menghasilkan tunas yang terbaik. Fahri andai saja engkau bukan di Cairo tapi di jakarta, gue jamin bukan Cuma mereka ajah, tapi buuaaanyakk banget deh....

Cerita yang nyaman untuk diikuti, meskipun ada beberapa hal yang ngga gue mengerti kenapa dan maksud tujuan dari penulis.
Kisah ini memang kental sekali muatannya dengan agama tertentu dan gue memaklumi karena ini memang sebagai bentuk dakwah dari penulis. Tapi kalo gue boleh meresponi, untuk yang saya kasihi mas Habib, kenapa diakhir cerita tokoh maria harus berpindah keyakinan? memang tidak disebutkan secara jelas bahwa maria meninggalkan keyakinannya, karena mas Hanung B. sangat apik sekali dalam mengemas alur cerita.

Kalo para penikmat film memperhatikan beberapa scene memperlihatkan tatto yang ada di pergelangan tangan Maria sebelah kiri bawah secara jelas maupun tidak yang berbentuk Salib.. pada opening film ini terlihat dimana mas Hanung memfokuskan tattonya Maria ketika sedang berada di flatnya Fahri untuk memperbaiki filenya Fahri yang di komputer terancam musnah akibat virus dan ketika Maria meneteskan darah dari hidungnya dan jatuh dekat dengan pergelangan tangganya.

Klimaks dari cerita ini adalah Maria memutuskan untuk beribadah dengan Fahri dan Aisha sambil berbaring ditempat tidur dan menghembuskan nafas terakhirnya tanpa meyelesaikan rangkaian ibadah itu sendiri dan ditutup dengan Maria yang berjalan dengan Fahri di padang pasir yang panas dan satu waktu mas Hanung memfokuskan ke tangan Maria dan terlihatlah adanya perubahan di tangan Maria dari yang semula bergambar Salib menjadi semacam motif atau hiasan2 yang menyerupai bentuknya dengan motif yang ada di tangan Aisha .


Memang masalah keyakinan adalah masalah pribadi dimana tidak adak satu orang dan lembaga apapun bisa melarang seseorang untuk percayai satu keyakinan sebagai jalan hidupnya menuju Sang Khalik. Tadinya gue kagum karena akhirnya mereka bisa menemukan cara yang terbaik untuk tetap bisa menjaga kerukunan antara Fahri, Aisha dan maria dalam satu bahtera rumah tangga, karena itu bisa ajah jadi bentuk teladan bagi para Artis-artis kita yang punya kebiasaan kawin cerai karena masalah prbedaan, padahal sejatinya kita semua memang berbeda. Tapi entah kenapa ending dari kisah cinta mereka harus dilibatkan dengan masalah berubahnya keyakinan seseorang.


Kalo saya boleh berandai-andai saya ingin memberikan perubahan di cerita ini.. Saya mengandaikan Kalo Fahri adalah seorang Kristen koptik yang taat dan menjalankan setiap amanat yang ada dalam keyakinnanya sebagai jalan hidupnya sehingga akhirnya dia menikah dengan Maria yang ternyata juga seorang Kristen Koptik yang taat. Singkat cerita Fahri juga menikah dengan Aisah yang bukan seorang Kristen Koptik melainkan dengan keyakinan yang dia pegang sekarang dan di akhir cerita dibuat Aisha harus meninggalkan keyakinannya. Lalu pertanyaan yang muncul dalam benak saya, apakah nantinya Film dan Novel ini juga akan menjadi sesuatu yang fenomenal karena selalu berada dalam posisi No.1 dalam setiap bioslop di tanah air? Dan yang saya hormati Bapak SBY juga meluangkan waktunya untuk menonton dan akhirnya beliau menangis terharu? Entahlah....

Tuesday, April 22, 2008

Tuhan, damaikan hatiku dan mereka...




heiho..


Ketika amarah menyala
apapun bisa terjadi
Pikiran mati
hati membeku

Engkau Murka
Aku mengerti, wahai saudara
Wajahmu bermakna
Tanganmu berbicara

Aku terpana
Melihat Rumah Allah
Tak lagi indah seperti adanya
Biarlah kasih yang sejati menyentuhmu
Membalutmu dan mendamaikan hatimu
Karena Kau tak tau apa yang kau telah lakukan

Tuhan, damaikan hatiku dan mereka...

Biarkan Aku Memanggilmu Cinta....


heiho..









.....

Berbinar matamu
memacarkan kasih yang tiada henti
hati yang kering kembali hidup
asa datang dengan riang

Melihatmu tertawa aku bahagia
biarkan itu terus terjaga
aku ingin mengingatmu seperti ini
karena hati menginginkannya

tak bisa aku jauh dari mu
hadirmu selalu kutunggu
karena aku rindu dengan tawamu
Ya, tawa yang itu..

Sekarang mengertikah dirimu
arti dari setiap pesan yg aku tuliskan
itu semua mengatakan,
bahwa aku menginginkanmu..

Dirimu yang aku puja
dirimu yang aku cinta,
tak'kan berhenti rasa ini
hingga aku bisa memanggilmu Cinta...


Inilah waktu dimana hatiku berjuang dengan pikiran yang selalu menekan dan terkadang menggodaku. Waktu semakin dekat, tapi aku juga tak kuasa untuk bertindak. Aku bertanya, apa yang harus aku lakukan? aku ingin memberikan yang terbaik di hari dimana engkau ada.

Saat ini aku harus memanggilmu apa? aku begitu malu untuk mengatakannya. bibir ini terasa berat seakan ada beban yang menghambat. Malam ini aku ingin tertidur dan membayangkan dirimu, senyummu dan tawamu. Aku ingin engkau hadir dalam mimpiku..

Aku ingin memberikan cinta ini padamu, biarlah hatimu terbuka dan terima aku sebagai milikmu....cintaku.


(terinspirasi dari kalian dan untuk kalian, Kaum Adam dan Hawa yang mulia)

Monday, April 14, 2008

Jarak Umur Kamu Dan Pasanganmu

heiho..


Ada pertanyaan bagus yang muncul nih?
Sebenernya jarak umur berapa sih yang baik antara kita dengan pasangan kita? 6 tahun,7, atau mungkin diatas 10 tahun? ada yang bisa kasih penjelasan gak? karena bisa jadi ini jadi satu masukkan bagus untuk orang-orang yang berencana jalin satu hubungan.

Ketika pertanyaan itu sampe ke gue, jujur aja gugup juga jawabnya. Ini beralasan, karena posisi sekarang ini ngga lagi dalam masa pacaran jadi ngga tau gimana jawabnya...heehehehe...


Tapi masa iya sih ada satu standart khusus yang paten dalam nentuin berapa jarak usia yang baik kalo kita mau jalin satu hubungan?

Ada yang bisa bantu?


Nah, sambil berjalan waktu gue juga sedang mikir-mikir dan coba nguji dulu keabsahan dari pernyataan itu dengan cara bukan nyoba-nyoba jalin hubungan dengan jarak umur yang berbeda-beda, tapi cukup satu dan dalemin itu dulu.

Gimana dengan kalian, ada baiknya kalo hal itu dibahas sama pasangan kalian masing-masing sebelum melangkah lebih jauh lagi, terkesan simple, tapi kalo boleh jujur belum tentu bisa jawab dengan keyakinan tinggi, kenapa bisa? saran gue mending dicoba ajah deh biar tau sendiri...

Friday, April 04, 2008

Now or Never

heiho..

Hai, apa kabar dunia?

gue mau cerita sesuatu nih, suatu hal yang baru yang belum terjadi sebelumnya dalam hidup gue dan asli gue sangat nikmatin banget. Ini bermula dimana kita (gue,nyokap dan kaka gue) lagi ngadepin masalah yang sama. Kita banyak tuker pikiran dan coba kasih saran satu sama lain. Ada saran-saran bagus yang gue dapet dan itu sangat fresh banget.



Waktu terus berjalan tapi masalah juga ngga juga kelar, malah makin rumit. Jadi rumit karena masalah ini punya multiple effect. Marah, stress, bahkan saling nyalahin pasti terjadi kalo udah muncak. Biasanya kalo udah begini cuma satu yang dilakuin-Diem.



Akhirnya satu hari di hari kamis yang cerah kita berencana untuk gereja bareng di GDI. Tuhan Maha Besar, kita semua akhirnya bisa gereja bareng dan bahkan kita bisa dateng lebih awal (khususnya gue, kalo bukan karena Tuhan, siapa lagi coba?) dan kita makan bareng di Hoka-hoka Bento. Nyari spot yang bagus dan akhirnya kita bincang-bincang dikit cerita aktivitas masing-masing kita hari ini. Akhirnya sampe juga kita ke masalah awal yang udah kelewat kadaluwarsa. Pencerahan dateng, akhirnya kita kata sepakat dan mutusin untuk nyoba solusi yang ada.



Abis makan, kita masuk gereja dengan perasaan lebih tenang. Ibadah dimulai sampe pada pendeta naik ke mimbar untuk khotbah. Asli kaget banget gue tau siapa yang khotbah, manusia kecil tapi suara maksimal, ternyata dia itu Ev. Daud Tony. Akhirnya gue ketemu aja gitu ama dia, secara cuman denger ajah namanya kalopun pernah liat tampangnya itu juga di Buku halaman paling belakang, ternyata.....



Yah, secara dia yang khotbah artinya ga jauh dari masalah dunia mistis dan persertanan. Sebenernya gue dan keluarga lagi ngga ada masalah dengan dunia mistis dan persetanan dan kebetulan juga masalah kita sama sekali ngga bersentuhan dengan itu. Khotbah terus berjalan dan banyak hal yang ngga pernah gue denger dan keluarga saat itu denger langsung dan kita sempet kaget juga apalagi nyokap, karena Pak Tony menyinggung masalah usaha dengan dunia mistis, yaitu dimana dia menyangkut pautkan antara "tanah kuburan" dan kesialan/ kebangkrutan yang dialami oleh si empunya usahan kalo usaha mereka ditaburin tanah kuburan dari orang tertentu.



Guys, asli shock juga yah denger khotbah kaya gitu, secara biasa denger khotbah tentang berkat, pemulihan, pertobatan,dsb. Tapi kali ini kita "dicekokkin" dengan dunia mistis yang tentu aja ngga semua orang suka dengernya, meskipun sebenernya perlu.



wait..wait...



ini bukan ringkasan khotbah, jadi gue skip aja ke point pentingnya ajah, karena kalo mau denger khotbah yang lengkap gue saranin beli aja kasetnya, hehehe..

Nah, ketika waktu nunjukkin pukul 8 malam artinya ibadah sebentar lagi selesai,trus disinilah awal dari semuanya. Pak Tony mengajak para jemaat untuk maju kedepan bagi yang ingin didoakan dan you know what? My Mom and my sista goin to front of mimbar, the meaning is mereka Altar Call. Kejadian yang menggetarkan hidup dan tentu saja lutut gue. Disitu doa gue makin kuat dan semangat, karena gue doa nyokap dan kaka gue bisa mengerti dan menyadari kalo Tuhan itu baik banget dan bisa punya suatu hubungan yang pribadi sama Dia yang bisa gue pastikan itu adalah indah dan bahkan hal terindah yang bisa kita temukan dalam seluruh hidup kita.



Dan hebohnya lagi ternyata ada family deket yang juga soulmate nyokap ada disitu dan liat kita. Disitu gue terenyuh liat dia yang hanya seorang diri ajah tanpa ada orang yang nemenin. Well, disini gue belajar untuk mensyukuri kalo gue masih bisa ibadah bareng ama keluarga ternyata itu adalah Gift dan jangan disia-siakan.



Semenjak malam itu (ini gue percaya Tuhan yang gerakin) gue berinisiatif untuk ngajakin nyokap dan kaka gue untuk doa bareng setiap malem sebelum tidur. Awalnya kita canggung banget, tapi mau ngga mau harus dipaksaain dan akhirnya gue coba untuk jadi pioner selama dua kali dan akhirnya kita bergantian setiap malam. Gue yakin ini harus terus dijaga karena bisa terasa banget dampaknya, rumah bisa lebih terasa lebih "sehat". Yah, saran gue untuk kalian, ngga ada salahnya kok kalo kalian coba, karena jujur aja ini pergumulan lama gue dan baru terjadi sekarang setelah bokap ngga ada lagi. So, this is the time and all of you kudu bikin keputusan, NOW or NEVER!



Have a nice day...

Wednesday, April 02, 2008

Nahan untuk ngga marah, apa iya bisa?

heiho..


Nahan untuk ngga marah, apa iya bisa?

Itu pertanyaan yang mengusik gue sekarang. Siapapun dia dan darimanapun asalnya pasti pernah marah. Marah ngga kenal usia, dari yang bau kencur sampe yang bau tanah pasti pernah marah. Itu normal ajah sih, justru orang yang ngga pernah marah adalah yang ngga normal, jangankan kita Tuhan Yesus aja pernah marah ketika gereja udah berubah fungsi bukan lagi untuk nyembah Tuhan malah jadi pasar.

Gue pun pernah marah, dari yang sekedarnya sampe yang berlebihan. Kalo gue telisik ternyata marah itu bagus juga untuk kita, karena terkadang dalam kondisi marah kita bisa mengeluarkan segala uneg-uneg atau rasa sakit hati yang telah lama mendem di hidup kita. Tanpa kita sadar, itu mengalir begitu aja malah terkadang kalo ngga dikontrol bisa timbul masalah baru.

Jadi silahkan kalian marah, karena ngga ada satu aturan (setau gue yah) yang melarang untuk kita marah, yang ada ngelarang kita untuk jadi orang yang Pemarah. Kalo kalian masih inget, ada juga ditulis dalam Alkitab melihat marah itu jadi satu kejadian yang biasa ajah, tapi beda kasus kalo kita jadi Pemarah yang artinya kita biasa untuk marah atau orang yang sukanya marah-marah, nah kalo ini baru gue sepakat ini ngga baik.

Coba cek Alkitab kita masing-masing, kalo ngga salah itu ada di Efesus 4:26 “Apabila kamu menjadi marah, janganlah kamu berbuat dosa: jangalah matahari terbenam sebelum padam amarahmu”. Disini kita bisa lihat jelas banget kalo kita marah jangan kita berbuat dosa, tapi permasalahannya kalo orang marah jarang yang bisa berpikir normal apalagi kalo uda meledak. Susah banget kalo lagi marah sama sekali ngga berbuat dosa, Lantaran orang emosi cenderung egois dan merasa ngga salah.

Intinya silahkan ajah marah, tapi inget kalo ngerasa bukan orang yang gak bisa ngedaliin diri pas lagi marah, mendingan dipikir ulang deh daripada rugi sendiri dan akhirnya merugikan orang lain.

Ayo ikutin gue .....

"Angkat tangan kanan ke atas"
"Trus Tempelin kedada pas diatas jantung"
"Trus bikin gerakan turun naik dari atas ke bawah seraya mengelus dada sambil ngomong...SABAR...SABAR...SABAR"

"Good kan? hehehehe......."