Sunday, February 17, 2008

Book Review : BAPA dan ANAK dan ROH KUDUS

heiho..




BAPA dan ANAK dan ROH KUDUS

Saat ini gue ingin share sedikit tentang sebuah buku yang gimana yah, gue juga bingung untuk ngejelasinnya. Ini sih bukan tulisan yang merekomendasikan agar setiap yang baca tulisan ini membaca buku yang akan gue bahas, tapi lebih kepada menceritakan ketidakmengertian gue dan siapa tahu aja sebelumnya ada yang pernah baca judul buku diatas. Nah, kalo bener-bener ada yang udah baca gue pengen banget denger penjelasan dari dia seputar judul buku diatas.

Jujur aja pertama kali gue terima buku ini yang mana gue dapet dari kakak gue sendiri dan dia juga dapetin buku itu dari kantor yang juga dimana menurut dia buku itu dibagi-bagikan secara gratis dan secara massal dikantornya dia. Kakak gue tahu banget kalo gue suka baca dan terlebih bacaan yang ada unsur religusnya. Pas gue dapet buku itu dari dia reaksi awal yang muncul dari gue adalah tampang muka heran karena biasanya kalo gue beli buku itu pasti yang gue liat tulisan akhir yang ada disampul belakang dan pendahuluan. Pas gue liat bagian dari belakang dari sampul belakang ini gue ngga menemukan tulisan apapun selain judul buku diatas yang dicetak dengan ukuran yang lebih kecil dan berada pada posisi bawah. Karena penasaran yah gue coba untuk liat-liat bagian dalam dari buku itu, mulai dari lembaran awal setelah cover yang mana biasanya disitu ada keterangan berupa judul buku, tahun cetakan, nama penulis, penerbit dan sebagainya, coba tebak?.. gue ngga menemukan itu sama sekali, bahkan elemen lain yang sangat standart mulai dari daftar isi, daftar pustaka juga ngga gue temuin dari buku ini. Mengherankan bukan? Buku yang aneh…

Tadinya aga penasaran sekarang aga mulai curiga dikit, kenapa? Karena kalo ngga ada
keterangan yang gue sebut diatas, lalu darimana gue tahu asal-usul buku ini, mungkin ini buku gelap yang disebarkan secara personal? Lembar demi lembar gue buka karena asli gue ngga bisa tahan kecurigaan dan rasa penasaran gue yang gede banget. Pada lembar ke-2 dari buku ini gue temuin sebuah kata pengantar yang sebenernya ngga bisa gue sebut sebagai kata pengantar juga karena ngga ada keterangan kalo kata-kata yang akan gue tulis ini dibawah sebagai kata pengantar. Lagi-lagi aneh…
Begini nih kata-katanya:

“Buku ini tidak membahas tentang TRINITAS, suatu istilah yang tidak pernah disabdakan oleh Yesus-Anak-Manusia. Yesus hanya mengajarkan kehadiran Bapa dan Anak dan Roh Kudus (Mat.28:19-20). Ada seseorang di masa alu yang memperkenalkan istilah TRINITAS. Liciknya Iblis, guru-guru Kristiani melanjutkan pembahasan tentang TRINITAS (gagasan yang disodorkan manusia), bukan tentang ‘Bapa’ dan ‘Anak’ dan ‘Roh Kudus’ (gagasanYesus). Terjdilah kekisruhan dan kebingungan, sampai kepada penyesatan … tertawalah Iblis.
Maka orang yang memeprkenalkan istilah itu dan orang-orang yang melanjutka membahas TRINITAS menempuh resiko: dimintai pertanggungjawaban atas penyesatan itu pada hari Penghakiman!
Wawasan Yesus-Anak-Manusia harus menjadi pedoman untuk dapat mengerti dan untuk menjelaskan sabdaNya pada Mat.28:19-20. Wawasan Yesus akan memberi penjelasan yang dapat dipertanggung jawabkan pada Hari Penghakiman, di hadapan Raja Yesus!

Wisma Gembala, April 2007


Itu adalah sebuah kata pengantar yang bikin dahi gue keriting dan berhasil muterin isi kepala dengan tingkat kemampuan maksimal, dimana akhir hasil tetep aja gue ngga ngerti akan buku ini dan kecurigaan gue makin besar.

Karena dari permulaan udah ngga enak, gue memutuskan untuk sekedar melihat-lihat aja dan ngga bermaksud membaca lebih dalam. Takut Bo’….hare gene…makin hebat para ’bidat’ melancarkan aksinya.. yah, gue ngga bilang buku ini adalah hasil dari salah satu para bidat cuman lebih baik gue konsultasikan dulu pada yang ahlinya sebelum gue baca, secara kalo kalian lihat dalem dari buku ini banyak banget hal-hal aneh yang baru pertama kali ini gue lihat dan banyaknya pengertian – pengertian baru yang belum bisa gue terima, misal: Dalem buku ini ngga menyetujui kalo Alkitab itu menggunakan istilah Allah, yaudah setiap ada kutipan ayat Alkitab yang menyatakan nama Allah mereka coret dan mereka ganti dengan TUHAN dan buku ini juga punya isi yang mengisitilahkan Roh Kudus itu dengan “tetes air” yang menghinggapi kita semua… well, ini dia yang bikin gue mikir dua kali untuk baca buku ini. Makanya dari gue terima buku ini sampe sekarang ngga pernah tuh yang namanya gue siapkan waktu khusus untuk baca dan menggali dari buku ini.

Suatu kali gue pernah sms ke HUGe tentang buku ini. Isi SMS itu lebih kepada mengingatkan kalo mereka ada yang punya buku ini please banget untuk berhati-hati ajah.

Taramm…sekarang buku ini gue tampilkan agar kalian semua bisa liat bentuk buku ini dan mulai waspada juga dengan apa yang kalian baca mulai dari sekarang, entah itu komik, novel, majalah, Koran dan lain sebagainya, karena kita ngga pernah tahu apa muatan tersembunyi dari setiap kata-kata yang kita baca.

Sebagai informasi ajah, pada lembaran terakhir sebelum Doa yang penulis buku ini panjatkan terdapat beberapa keterangan seperti, nama, no telp dan alamat email yang bisa gue simpulkan beliau adalah penulis dari buku ini, ternyata dia halak kita coy..

“Posma Situmorang
posma_rm@yahoo.com
08161860352

Kalo ada dari kalian yang pernah baca atau pernah denger atau minimal pernah liat buku ini tolong kasih koment yah, karena gue pengen tahu pergerakan buku ini udah sebesar mana? Karena kalo buku itu aja dibagikan gratis dikantor kakak gue yang notabene mayoritas Kristen, gimana kalo buku ini sampe masuk dunia kampus, dan terlebih kampus gue, wuihh.. ngga kebayang deh…

Sebelum gue mengakhiri tulisan ini, gue pingin menegaskan lagi kalo gue belum berkesimpulan kalo buku ini sesat atau menyimpang secara materi, karena gue belum melakukan studi lebih dalem dan membahasnya dengan orang-orang yang lebih berkompeten dalam bidang Teologi. Jadi tolong diterima dengan baik yah, kita sharing informasi ajah disini. Siapa tahu dari kalian ada yang punya buku lain yang sepertinya layak untuk di share-kan apalagi yang berjenis seperti diatas jangan sungkan bagi informasi itu ke gue yah… biar saling ngejaga kita. Oke!

27 comments:

Unknown said...

Hi,

Aku sudah membaca buku itu. Isinya sangat bagus. buku2 karangan posma sangat dalam. Emang berbeda dari buku2 biasa..dan orang pada kaget waktu bacanya. Karena, isinya emang dalam. dan, apa yg ditulis emang menyatakan kebenaran kok. buku2 yang lainnya juga, sangat dalam. kenapa harus takut membaca? baca doa tapis donk...minta Tuhan melindungi pikiran kita, kalau pelajaran yang kita baca tidak sesuai dengan kehendak Tuhan / firmanNya, minta di hilangkan dari pikiran kita. Dan, di dalam buku2 yang dikarang Posma, selalu, dianjurkan untuk berdoa seperti itu, sebelum membaca buku2nya, atau buku buku lainnya.

Shallom....


J. Immanuele

Manusia Baru said...

Shallom J. Immanuele..

wah, tampaknya anda sangat paham betul buku yang saya maksud. Iya, saya termasuk salah satu orang yang kaget ketika membaca buku itu, ,meskipun saya tidak menuntaskannya.

Sepertinya anda juga memiliki banyak referensi tentang buku yang dikarang oleh beliau.
Sebelumnya saya membaca sudah biasanya saya berdoa terlebih dahulu minta pimpinan Tuhan apalagi ketika saya membaca buku, buktinya saya tetap membacanya meskipun tidak tuntas.
Tapi anda bilang saya harus membaca doa tapis, kalo boleh saya tahu doa jenis doa apakah itu? dan apa isi doa dan bagaimana bentuk doa itu? itupun kalo anda berbaik hati untuk menjelaskan kpd saya.

terimakasih
GBU

Manusia Baru said...

wah, kok picture nya ga bisa kebuka lagi yah? jangan-jangan ada yang nge-banned lagi... waduh, jangan dong... tapi itu juga mungkin sih..

Unknown said...

Shallom...

Doa tapis itu sebuah doa yang kita ucapkan sebelum membaca, atau nonton, atau search di internet. Isinya misalnya spt ini, Tuhan yang Maha Baik, aku mau membaca buku yang berjudul Bapa dan Anak dan Roh Kudus. Apapun yang tidak berkenan kepadaMu di dalam isi buku itu, atau yang mengandung kekeliruan, harap Tuhan singkirkan dari pikiranku. Hanya yang berkenanlah yang Tuhan materaikan di dalam hatiku. Aku mengundang Roh Kudus untuk membimbing saya di dalam membaca buku ini. terima kasih ya Tuhan.

Buku itu emang ga aneh si, aku sudah baca banyak buku2nya. Tapi, perlu perenungan yang dalam. Istilah trinitas sendiri kan emang ga ada di Alkitab.

Coba aja minta dikirim dari buku2nya. Atau, kalau kamu mau, aku bisa kirim juga ke kamu, aku ada beberapa. Dan, itu akan sangat membuka mata kita tentang Tuhan.
Kasih tahu ya kalau mau ... nanti aku kirim.

J. Immanuelle

Anonymous said...

Artikelnya sudah lama ya.., saya baru liat sekarang, tapi boleh dong kasih komentar..

Saya dulu percaya percaya dengan ajaran dari buku-buku yang ditulis Posma Situmorang, sampai akhirnya saya temukan banyaknya kesalahan dan ketidakkonsistenan dalam ajarannya. Yang konsisten dalam ajarannya saat ini adalah bahwa nama Bapa, Anak dan Roh Kudus adalah Yesus dan penolakan terhadap penggunaan kata "Allah". Selebihnya saya lihat hanya dipaksakan untuk sesuai dengan pengajarannya.

thanks
JH

Anonymous said...

Ini Gw ada cuplikan artikelnya, yg gw tangkap dari artikelnya sih, dia tidak mengingkari trinitas,dia tetap percaya, yang dipertanyakan siapakah nama BAPA SORGAWI & ROH KUDUS?..supaya lebih comprehensif lagi coba deh, baca dan uji keseluruhan artikelnya dari http://www.geocities.com/liwancil/esa.htm

Manusia Baru said...

Anonymous:

tulisan ini memang sudah lama, tapi masih bersifat "open" yang bisa dibahas dan didiskusikan kapan aja ketika memang wacana yang ada semakin berkembang..

Makasih buat informasinya, saya coba buka dan baca link-nya, semoga bisa menjadi sebuah pembahasan yang baru. Kalo memang berkenan boleh di share kan jenis buku apa yang sudah anda baca, apa buku yang saya review ini termasuk buku yang sudah anda baca.. karena jika dilihat sepertinya ada sudah memiliki banyak pengetahuan tentang isi dari buku yang dikarang beliau.. semoga itu bisa menjadi informasi bagi siapa saja yang memang dengan segaja mencarinya...

salam kasih

Anonymous said...

hai, shalom Raja Yesus Memberkati.

Saya sudah baca buku yg dibuat oleh pak Posma, dan saya menyukainya dan dan Puji Tuhan sya mengerti apa maksudnya.
Memang benar apa yg dituliskan oleh beliau, bahwa trinitas adalah ajaran manusia, Tuhan Yesus tidak pernah mengajarkannya. Dan mengenai penggunaan nama 'Allah', memang benar adanya bahwa Allah adlah sembahannya org muslim. Sudah tahu sejarah alkitab yang diterjemahkan dr bhs melayu? setiap kata 'Tuhan' diganti jadi Allah (krn org melayu mayoritas islam, jadi mereka ubah).
FYI malaysia telah mengKlaim bahwa nama Allah hnya bleh disebutkan oleh umat muslim saja. karena mmg itu sembahan mereka. Jika anda pernah membaca buku 'Umat Tuhan kenali Sembahan Anda' maka Anda akan mengerti. Kalau anda mau anda bs lihat di http://wancil.net.
thanx . Raja Yesus Memberkati

Dana Suprihatin said...

Syalom..

terimakasih telah menambah informasi ke dalam tulisan saya ini.

Saya akan coba kunjungi situs yang telah anda berikan.


Tuhan Berkati.

hhindu said...

DICARI: PENGIKUT YESUS YANG RENDAH HATI...
Yang TIDAK mengandalkan pengertiannya sendiri (Ams.3:5).
Yang mengandalkan bimbingan Roh Kudus, untuk membimbing diri ke dalam seluruh kebenaran (Yoh.16:13)...
Sehingga tidak meremehkan orang lain hanya setelah membaca satu/dua tulisan.
Yang ANGKUH, yang mengandalkan pengertian sendiri, rasanya takkan pernah memasuki kebenaranNya Yesus, Raja Surga.
Saudarakah yang rendah hati itu?

Anonymous said...

Yang diajarkan oleh Tuhan tidak pernah mengenai kosakata , arti kata mulai jaman Adam sampai kelahiran Yesus . Yesus mengajarkan inti dari kedatangan Nya ke bumi adalah Pertama " Kasihilah Tuhan mu dengan segenap hati mu, dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budi mu . Itulah hukum yang terutama dan yang pertama . Dan hukum yang kedua , yang sama dengan itu , ialah : Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri " Matius 22 : 37 - 39 .
Isi Alkitab tidak pernah menuliskan pembahasan pengertian asal kata , arti , atau membuat kepala pusing .
Yang diminta Tuhan adalah buah - buah Roh . Bukan adu pikiran gak karuan seperti ahli Taurat yang gersang tanpa kasih tapi tidak sadar karena merasa tidak ada yang kurang . Tuhan memberkati .

monica said...

shalom,,,
bt ak smw pengajarn n buku2 yg d karang oleh pak POSMA Situmorang memang baik n memang bnr KEBENARANYA.
ak pernh ikt perkumpln mrka n PUJI TUHAN ak bnyak mngerti n disingkapkan bnyak hal.
contonya jha tentg nm allah dll.
ak bersukur bgt belajar LANSUNG MA TUHAN YESUS gag hrus belajr teolog dll dah.
belajar sndri + bku2 rohani itu udh mmbntu n DOA perlu jga biar TUHAN ikt ambl bgian n pengertian yg ddptkn.
tentang bku BAPA ANAK N ROH KUDUS
BKUnya bgs bgt isinya.
gagrugi dah bt yg mmbcanya.
JBU all....

Manusia Baru said...

Syalom,

setelah sekian lama, ternyata masih ada yg memberikan pencerahan ttg buku ini.

@hhindu:

"Sehingga tidak meremehkan orang lain hanya setelah membaca satu/dua tulisan.
Yang ANGKUH, yang mengandalkan pengertian sendiri, rasanya takkan pernah memasuki kebenaranNya Yesus, Raja Surga"

Terimakasih untuk tanggapanya.
mengutip kalimat diatas semoga itu bukan untuk saya.. tapi kalopun iya, jujur saya tdk bermaksud merendahkan siapapun. Kalopun ada kalimat yang merendahkan tolong beritahu saya biar nanti saya coba koreksi.

@Monica: kalo boleh tau saudari monica tau tulisan ini dari mana? karena ini sudah cukup lama..
anyway, terimakasih untuk sharingnya... dari responnya terlihat kalo saudari antusias membacanya..

Anonymous said...

ajaran siapa pun harus diuji secara tepat, benar dan jelas...ada banyak pendekatan dan pengertian berdasarkan pengertian dan pengalaman subyektif dari bapak Posma Situmorang...pelajari, selidiki dan hadir dalam setiap "pelayanan" kelompoknya...nanti anda akan terseret dan terjebak dalam eksklusivtas kelompok wisma gembala...ketika dibaca, seluruh tulisan dan artikel kesaksian sepertinya meninggikan Nama Yesus...namun, kalau dilihat secara utuh, total, dan obyektif...anda akan menemukan keganjilan, ketidakharmonisan, bahkan kekacauan cara berpikir dan cara menyimpulkan.... saran saya, renungkanlah firman Tuhan Alkitab dan praktikan dengan benar, tepat dan jelas; serta tetaplah berdoa dengan tekun...

Anonymous said...

Buku yang sangat bagus....sebuah tulisan yg berani menelanjangi Si ALLAH yg adalah sembahan dari Arab dan DEBATA juga adalah setan dari pusuk buhit...Saya sudah membuang nama-nama itu ke TONG SAMPAH...saya tidak mau lagi menyebut ALLAH dan DEBATA...saya hanya memuliakan YESUS NAMA DI ATAS SEGALA NAMA

Anonymous said...

Mulialah Yesus Raja dan Pencipta ku...

Anonymous said...

bang supaya jangan mudah di kecoh iblis.... bandingkan semua pengajaran yang kita terima dengan pengajarannya YESUS lewat sabda-sabda YESUS. berdoalah kepada YESUS kalau itu sebuah kebenaran maka Raja YESUS taruh dalam hati abang-abang semua, tapi kalu itu kesesatan ya biar Raja YESUS singkirin dari hati kita semua, beres kan....karna YESUS sangat mengasihi kita dan akan menuntun kita ke jalan yang benar bukan, jadi kita tidak perlu jadi penakut membaca.... orang penakut masuk neraka no satu bang..... Raja YESUS memberkati

Anonymous said...

Masing-masing kita dapat menarik kesimpulan sendiri tentang Alkitab. Masing-masing kita juga dapat mengerti isi Alkitab dengan pikiran kita sendiri.

Saya sudah pernah dapat beberapa buku seperti ini, terlihat beberapa yang dikemukakan memang ada benarnya, tapi tidak semua.

Banyak juga pengertian dari ayat-ayat Alkitab yang dijelaskan menurut pemikiran si pengarang saja dengan mengesampingkan banyak pengertian ayat-ayat lain.

Pernah dalam diskusi kepada salah seorang yang sudah memercayai isi buku itu saya menyampaikan beberapa ayat yang meluruskan pandangan mereka, namun di jawab kira-kira begini

'karena Yesus pemilik kebenaran, kita langsung tanya saya sama dia...' jadinya seolah-olah ayat Alkitab yang saya kemumakan untuk meluruskan cara berpikir salah mereka tadi, dianggap salah juga sama dia. Alih-alih mau mendasarkan percakapan melalui Alkitab,(Yoh17:17) mereka malah yakin 100 persen dengan gagasan dari buku-buku itu... dikutip kata per kata lagi...

Saya pikir otoritas tertinggi utk meneguhkan kebenaran adalah Alkitab, tapi mereka malah berpedoman kepada buku itu. Mereka mengutip kata-kata yang mengatakan bahwa 'jika semua ttg Yesus ditulis, maka sebanyak apapun buku tidak akan dapat memuat ceritanya'. Jadi menurut mereka masih banyak kata-kata dan tindakan Yesus yang perlu ditanya langsung kepada Yesus, karena tidak ditulis di Alkitab, supaya mereka bisa menerima isi buku-buku itu.

Saran saya kepada teman2 yang mungkin sedang mempelajari buku-buku itu dan buku apapun yang mengatasnamakan 'Kristen', Hendaknya menguji isi buku itu melalui ayat-ayat Alkitab. Karena Alkitab adalah dasar kebenaran kita (Yoh 17:17; 2 Tim 3:16)

Hati-hati kita jangan sampai ditawan oleh PIKIRAN MANUSIA, sehingga pikiran Kristus yang sebenarnya tercatat dalam Alkitab menjadi tidak jelas bagi kita.

Ando Lan said...

Saya sdh tau ttg Posma Situmorang sejak th 1997 yaitu saat sy msh duduk dibangku kls VII. Dan pengikut2nya yg adalah para mahasiswa dari USU sering menginjili kerumah kami. Tapi sampai saat ini sy blm kenal sosok Posma Situmorang itu sendiri. Sngt bnyk buku2nya yg sdh sy baca dan miliki. Termasuk buku yg berjudul diatas tsb. Singkat cerita sy sdh sempat menganggap pengajaran beliau inilah yg benar2 dr Tuhan Yesus. Tapi Puji Tuhan sy disadarkan oleh Tuhan akan kesesatan2 tsb, dan sy sdh bertobat atas sgala pengajaran dan pengakuan yg sdh sempat sy imani itu. Perlahan sy batalkan apapun yg sdh terlanjur sy ikat dlm pengajaran beliau. Sy tdk menghakimi pribadi Posma nya dan mengkaim beliau sesat, namun pengajarannya lah yg tdk sesuai dgn alkitab itu sendiri. Kalau boleh sy pinjam istilah beliau, ttg kebenaran sejati, sy justru skrg tau kalau ajaran beliau bukan yg sesuai dgn kebenaran sejati itu. Kalau kita baca buku2 beliau, kita akan stres sendiri karna smuanya dosa, apapun tdk boleh kita lakukan, semuanya tdk sesuai dgn perintah Yesus. Dan jujur saja, takkan ada satu org manusia pun dimuka bumi ini yg sanggup melakukan spt ajaran tsb. Kalau kt tdk mempunyai dasar lain atau pengetahuan lain ttg firman Tuhan, maka kita akan dgn cpt terseret dgn pengajaran beliau ini. Dan kita akan segera menuju ke arah yg disebut org Batak dgn istilah "Bibelon". Bayangkan sdra, saat sy msh SMP dan SMA saja, sy sdh bnyk berdebat soal agama kpd orglain, dan yg sy tonjolkan adalah pengajaran2 beliau ini. Dan sy seakan mau menunjukkan "kelebihan" pengetahuan rohani yg sdh sy dptkan itu krn pasti orglain blm mengetahuinya. Dan sdh bs dipastikan sy bnyk dpt kecaman2 dr yg mendengarnya. Dan sy yg msh anak sekolahan, sdh sok2an mengumbar ke bnyk org pengajaran2 yg beliau ajarkan. Misalnya, adat istiadat itu salah dan berhala. Tdk boleh pakai pakaian adat daerah manapun, kalau dlm adat Batak cthnya ulos. Ulos itu benda berhala karna dulu dipakai nenek moyang kita dlm berbagai upacara penyembahan berhala. Tdk boleh mengucapkan "umpasa" atau pantun berbahasa Batak. "Umpasa" ini sering diucapkan saat acara pernikahan org Batak atau acara adat lainnya. Itu tdk boleh, yg boleh hrs firman Tuhan. Tdk boleh menyebut kata "Allah" lagi, melainkan hanya Yesus saja, karna kata2 "Allah" dlm alkitab merupakan kesalahan penerjemah. Itu baru sebagian kecil cth dr sederet kasus2 yg beliau ajarkan. Bahkan TV saja tdk bagus menurut mereka, TV disebut setan bermata satu, yg matanya besaar. Oya, bahkan sy sdh jd korban pengajaran beliau yg mengharuskan kita utk memutus hubungan batin dgn orgtua kita, supaya terputus jalur kutuk dr leluhur katanya. Itu diputuskan dgn mengikuti (mengucapkan) doa yg ada dlm buku tsb. Skrg sy kembalikan kpd sdra skalian, apakah pengajaran ini baik mnurut sdra? Sekian.

Ando Lan said...

Sy mau nambahin satu lg yg mnurut beliau itu salah. Ilmu theologia itu kata beliau adalah salah. Karna itu ilmu manusia, bukan ilmu yg lgsg berasal dr Yesus. Kalau mau tau ttg firman itu, lakukan kontak lgsg aja ke Yesus di Sorga. Demikian kata beliau. Jd ilmu theologia itu msh sarat dgn kekeliruan kata beliau. Ok, smoga sdra smakin paham ya dan bs mengambil kesimpulan yg baik. Syalom...

Anonymous said...

Cuma mau kasih penjelasan aja setelah baca komen-komen. Semua itu bukan karangan, dan Bapak Posma sendiri nggak pernah membuat aliran/ajaran sendiri. Jadi, yang setuju dengan tulisan-tulisannya itu bukan "Pengikut Posma", melainkan tetap pengikut Yesus yang sesungguhnya. Tuhan Yesus pakai Bapak Posma untuk memberitahu yang sebenarnya. Dari sejumlah buku yang saya baca, semuanya itu sesuai dengan Firman Tuhan. Seperti trinitas yang nggak ada di Alkitab, mengenai sesembahan, LAI yang suka salah terjemahan, dll. It's worth the read. Indeed.

Bona NPl said...

Buku Trinitas karangan Posma Situmorang adalah ajaran bidat Modalisme, yaitu Tuhan satu pribadi dengan tiga fungsi, artinya dikantor sbg direktur, dijalan sebagai sopir dan dirumah sebagai ayah, otoritas alkitab yg diakui hanya injil, Matius, Lukas, Markus dan Yohannes selain itu bukan Firman Tuhan, ajaran Wisma Gembala lebih sesat dari ajaran SSY, Mmnd, Adv.

Anonymous said...

Sy setuju.. Kiranya Raja Yesus Kristus mmberkati.

Anonymous said...

Mnurut sy, itu bukanlah cara mereka untuk meluruskan pandangan mreka trhdap buku trsebut, tapi segala sesuatunya harus kita pertnyakan lgsg kepada yg empunya kebenaran, bukankah Yesus sendiri mngatakan untuk bljar lgsg kepadaNya?
Matius 11 : 29-30
Smoga kebenaranNya smakin dibukakan bagi org2 yg memiliki kerinduan untuk mengenal Tuhan kita Yesus Kristus. Damai sejahtera Tuhan melingkupimu. Amin

Anonymous said...

maaf, hnya mau menjelaskan sja, sy sudah pernah brtemu dgn pak posma, dn sy sdah baca sebagian buku2 yg dia tulis. Tntang nama sesembahan, adat istiadat, dll kalau kita merujuk ke alkitab. Smuanya itu benar adanya. Sy tidk mengikuti ajaran pak posma sebab dia tdak prnah membentuk ajaran baru. Tuhan Yesus hanya memakai dia untuk menyampaikan kebenaran, hanya saja iblis tidak suka kebenaran itu di ungkap sehingga timbullah berbagai macam reaksi penolakan. Hal yg wajar sebab sngat bertentangan dengan apa yg kita imani slama ini.
Dan doa2 di dalam buku2 yg beliau tulis, bukanlah doa2 yg wajib diikuti, doa2 trsebut hanyalah sbgai cntoh bagaimana cara brdoa yg benar, krna demikian jugalah murid2 Yesus berdoa. Baik atau tidaknya apa yg disampaikan beliau, itu kembali ke pribadi kita masing2, yg trutama adalah tanya lgsg pda yg empunya kebenaran. Matius 11 :29-30. May King Jesus bless you.

Daniel said...

Jika ikut Tuhan Yesus dengan wawasan dunia pasti sulit bahkan tidak berhasil. Pahami Alkitab sesuai dengan wawasan penulis nya yakni Yesus sendiri. Dan buku2 beliau membantu dalam mengerti Firman Tuhan secara murni, tidak diencerkan, dilunakkan agar sesuai dengan keinginan manusia sekarang. Saya banyak baca buku beliau dan saya rasa sebagian besar adalah kebenaran. Ikut Yesus adalah salib ( sakit )..jika ingin enak-enak bukan salib namanya. Salam

Sozawato Zega said...

ROH KETAKUTANLAH yang pertama sekali merasuki Adam dan Hawa sehabis melanggar perintah Tuhan, sehingga mereka menyembunyikan diri. Hingga sekarang ini ROH KETAKUTAN itu masih saja menjadi sihir si Iblis untuk membatasi manusia dengan Yesus Kristus. Demikian juga yang terjadi kepada murid-murid ketika melihat Yesus berjalan di atas air, mereka berfikir yang mendekati mereka adalah hantu. Tetapi Yesus berseru kepada murid-murid itu "JANGAN TAKUT, ini AKU". Terkadang dalam hidup ini kita tidak dapat melihat dengan benar dan tepat kapankah YESUS datang dalam hidup kita, ya... hal ini diakibatkan karena sihir si Iblis yang merecoki kehidupan kita dengan ROH KETAKUTAN. Tetapi,,, seharusnya, ketika YESUS bangkit dari antara orang mati dan naik ke Sorga, pada saat itulah ROH KETAKUTAN musnah sudah. Namun... imanlah yang membuat semua itu bekerja. Demi nama YESUS enyahlah sihir Iblis Roh Ketakutan dalam diriku, Amin! Demikianlah kuasa perkataan ketika mengenyahkan Roh Ketakutan yang juga pernah saya alami, hingga saya dibebaskan darinya. Dan buah dari semuanya itu,,, saya dapat memahami bahwa Yesus satu-satunya nama TUHAN di bawah kolong langit ini untuk saya sembah, saya juga dapat memahami bahwa nama Bapa telah diberikan kepada Anak Manusia yaitu YESUS, serta saya juga dapat memahami Yesus dan Bapa adalah satu roh yaitu ROH KUDUS. Yesus bersabda "Akulah jalan kebenaran dan hidup, tak seorangpun datang kepada Bapa kalau tidak melalui Aku". Segala Puji dan Hormat bagi Bapa di Sorga dalam nama YESUS Raja Sorgawi. Amin. Tuhan Yesus Memberkati.